Wednesday, January 30, 2019
SAJAK : HARI ISTIMEWA BUATMU
HARI ISTIMEWA BUATMU
Oleh : S. N. Rozita Adawiyah Ahmad Rozi
Hari ini,
Hari istimewa,
Kau kan mendaki puncak yang tinggi,
Menggapai seluruh bintang di langit,
Untuk kau penuhkan di lembaran barumu,
Buat menerangi sisa umurmu.
Hari ini,
Aku bertanya khabar mentari,
Bersinar-sinar tersenyum ceria,
Mengiringi rasa bahagia akan hari yang dinanti,
Hari istimewa buat sahabatku,
Yang sentiasa di hati, yang melekat di zihni.
Hari ini,
Aku bertanya khabar sang rembulan,
Bulat, penuh, terang bercahaya,
Memadam gelisah, memadam gundah,
Agar tenang gembira hidupmu,
Di samping insan-insan tersayang,
Di hari yang penuh istimewa,
Ulang tahun kelahiranmu.
Selamat ulang tahun SahabatKu...
10:34pm
30 Januari 2019
Rabu
Tuesday, January 22, 2019
PUISI LUKA
PUISI LUKA
Oleh : S. N. Rozita Adawiyah Ahmad Rozi
Air mata tumpah,
Bukan dipinta,
Lukanya jiwa,
Memaksa sang air mata memunculkan diri,
Lukanya dirobek,
Halus,
Perlahan,
Diam,
Tanpa mengeluarkan sebarang bunyi,
Sehingga si telinga tidak bisa tahu,
Tidak bisa menafsir,
Bunyi seperti apakah ia,
Tapi jiwa yang mengalami,
Terus tertunduk membisu,
Perit menggenggam puisi luka,
Hakikatnya ia meronta,
Tapi iman mengatakan sabar,
Hakikatnya ia rapuh,
Tapi iman mengatakan kau harus kuat untuk hadapi,
Hakikatnya ia menangis,
Tapi iman mengatakan janganlah kau bersedih,
Ingatlah kau punya Tuhan,
Yang Maha Mengetahui,
Segala apa yang kau rasai.
12:32 pm
4 Januari 2019
Jumaat
Saturday, January 19, 2019
SAJAK : SAKURA DI GURUN SAHARA
SAKURA DI GURUN SAHARA
Oleh : S. N. Rozita Adawiyah Ahmad Rozi
Saat gurun sahara menyepi,
Datang sekuntum sakura mekar menyapa,
Indahnya rupa lembutnya bicara,
Selembut angin sepoi bahasa,
Dari jauh berkilau,
Memukau mata,
Dari dekat menawan,
Membuat padang pasir menyanyi keriangan,
Walaupun hanya beberapa ketika bertemu sang sakura,
Tapi ukhuwah terjalin,
Terasa bagai seribu tahun bersama,
Terima kasih atas segalanya,
Kasih bertaut kenangan tercipta,
Kini gurun sahara bukan lagi hanya sekadar tanah gersang,
Tapi lebar tersenyum dengan pepohonan sakura yang tumbuh mekar.
00:39
10 Januari 2019
Khamis
Subscribe to:
Posts (Atom)
PUISI : SANG KIAMBANG MALANG
Tajuk : Sang Kiambang Malang Oleh : Rozita Adawiyah Apalah nasibmu sang kiambang malang, Le...
-
AKU PENDOSA Oleh : S. N. Rozita Adawiyah Ahmad Rozi Gelapnya kepekatan malam, Dinginnya membaluti pipi, Sepinya menerjah mi...
-
TANGGA Oleh : S. N. Rozita Adawiyah Ahmad Rozi Tangga, Ada ketika untuk dinaiki, Ada terkadang untuk dituruni, Begitu lah resam hid...
-
DUNIA SEMAKIN TENAT Oleh : S. N. Rozita Adawiyah Ahmad Rozi Dunia, Dahulunya sentiasa tersenyum lebar, Indah lagi menawan, Ia ...